Jika berbicara
mengenai Teknologi Garis Gawang, tentu tidak semua orang tahu. Untuk itu perlu
penjelasan yang lebih sehingga orang jadi lebih tahu dan mengerti apa itu
Teknologi Garis Gawang. Disini saya mencoba sedikit mengulas bagaimana sih sistem
pada Teknologi Garis Gawang ini atau cara kerja software pada Teknologi Garis
Gawang ini.
Setelah cukup
lama ditarik ulur, akhirnya teknologi ini mulai diterapkan. Dari sekian banyak perusahaan yang membuat,
hanya ada sekitar 3 teknologi saja yang mendapatkan lisensi dari Federation
Internationale de Football Association (FIFA) untuk uji kelayakan . Adapun
ketiga teknologi itu yaitu Hawk Eye, GoalRef dan Cairos.
Pada teknologi Hawk
Eye, softwarenya menggunakan pencitraan visual untuk mengamati laju bola di
garis gawang. Teknologi Hawk Eye sendiri telah dikembangkan sejak tahun 1999,
bahkan dalam olahraga lain seperti Tennis, Kriket dan Snooker sudah lama di
terapkan. teknologi Hawk Eye menggunakan beberapa kamera yang berkecepatan
tinggi. Kamera kamera tersebut nantinya akan bisa memprediksi lokasi dan arah
bola. Software yang digunakan
pada Hawk Eye juga bisa memvisualisasikan arah datang bola, sehingga nantinya
video bisa diperlihatkan kepada komentator, pelatih dan bahkan penonton. Hasil
yang didapat bahkan hampir real time, bahkan hasilnya bisa langsung terkirim ke
jam tangan wasit kurang dari satu detik dari waktu bola melewati garis gawang.
Namun jika pada
teknologi GoalRef bola yang dimainkan akan dipasangi microchip dan gelombang
elektromaknetik rendah dipasangkan disekitar gawang. Dengan gelombang
elektromaknetik yang rendah nantinya jika bola telah benar benar melawati garis
gawang akan timbul perubahan magnetik. Alarm gol pun nantinya akan terkirim ke
jam tangan pengadil menggunakan gelombang radio.
Cairos sendiri
memiliki konsep yang sama dengan GoalRef. Untuk sistem Cairos membutuhkan
dukungan sebuah kabel tipis yang harus ditanam dalam rumput di daerah penalti
dan belakang garis gawang. Kabel ini akan dialiri medan magnet, yang nantinya
akan selalu berkomunikasi dengan sensor yang berada di dalam bola dan pusat
komputer pengendali. Jika terjadi goal, maka sebuah sinyal radio akan
ditransmisikan ke jam tangan wasit dalam waktu kurang dari 1 detik.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar